Technical Support & Coaching – Penyusunan RPS Metode PBL & PjBL (16 Februari 2023)

Kamis, 16 Februari 2023, LPPMP UHO mengadakan kegiatan Coaching Penyusunan RPS Metode PBL dan PjBL secara internal. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh Pimpinan dan Staf LPPMP mengagendakan isu-isu teknis dan implementatif dari ke 2 Model Pembelajaran tersebut.

Bertindak sebagai narasumber, Ketua LPPMP (Dr. La Ode Santiaji Bande, SP.,MP.) mengatakan bahwa kebijakan penerapan Model PBL dan PjBL dalam pembelajaran sudah menjadi ketetapan pemerintah dan institusi dan “wajib” dilaksanakan oleh semua dosen. Ketetapan tersebut tertuang dalam Surat Edaran Rektor UHO No. 4306/UN29/2022 tanggal 18 Oktober 2022 tentang Pembelajaran Case Method dan Team-Based Project. Rujukan Edaran tersebut adalah Keputusan Mendikbudristek Nomor 3/M/2021 tentang Indikator Kinerja Utama (IKU) Perguruan Tinggi Negeri (PTN) dan Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI), di mana pada IKU 7, Perguruan Tinggi diharapkan melibatkan kelas yang kolaboratif dan partisipatif dengan mengimplementasikan metode pembelajaran pemecahan masalah (case method) dan team-based project.

Ketua LPPMP menambahkan bahwa untuk menerapkan ke dua metode tersebut, dimulai dengan menurunkan Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL) dan aplikasinya dalam penyusunan RPS Berbasis Cased Method dan Project Based Learning (PjBL). Agar lebih memudahkan dalam penyusunan RPS, narasumber juga memberikan contoh RPS pada beberapa mata kuliah yang dapat dijadikan contoh dan/atau bahan diskusi. Pada paparannya selanjutnya, narasumber menyampaikan bahwa evaluasi hasil belajar dengan metode pembelajaran case method atau team-based project melibatkan komponen penilaian: aktivitas partisipatif, hasil proyek, nilai tugas, nilai tengah semester (UTS), dan nilai akhir semester (UAS). Namun, menurut pemateri, tidak semua komponen tersebut digunakan dalam evaluasi, tergantung karakteristik CPMK dan Sub-CPMK yang ingin dievaluasi. Demikian pula dengan besaran bobot komponen penilaian, memungkinkan untuk memberi bobot nol persen terhadap salah satu komponen penilaian jika tidak diperlukan.

Pada sesi tanya jawab, peserta menanyakan versi RPS yang sebaiknya digunakan, mengingat banyaknya versi RPS yang berkembang dikalangan dosen. Diskusi antara para peserta dengan pemateri semakin menarik terkait review atas RPS yang telah disusun dari beberapa kampus berbeda dengan tujuan utamanya adalah agar bisa saling berkolaborasi dan berbagi. Untuk menjawab masalah ini, narasumber menyarankan agar dalam penyusunan RPS berpedoman pada Buku Panduan Penyusunan Kurikulum Pendidikan Tinggi Di Era Industri 4.0 untuk Mendukung Merdeka Belajar-Kampus Merdeka, Kemdikbudristekdikti, 2020 dan ketentuan turunannya yang diatur secara internal di UHO.

Pada akhir sesi, Ketua LPPMP selaku narasumber menekankan pentingnya para dosen dalam menyusun RPS berbasis Cased Method dan Project Based Learning (PjBL) sebagai salah satu representasi Kurikulum Meredeka Belajar Kampus Merdeka. Selain sebagai bentuk kepatuhan dan dapat dinilai sebagai persentase ketercapaian IKU 7, penerapan metode pembelajaran tersebut juga diperlukan untuk kebutuhan akreditasi, khusunya jurusan/prodi yang akan diusulkan untuk memperoleh status/predikat akreditasi internasional. Oleh karena itu, Dosen dan/atau Team Teaching matakuliah yang mengimplementasikan pelajaran case method atau team-based project diminta untuk merevisi RPS matakuliah dan bersedia untuk dievaluasi secara acak oleh tim monitoring dan evaluasi (monev) Kemendikburistek. Pelaporan dan evaluasi terhadap penerapan metode pembelajaran tersebut dilakukan secara terintegrasi melalui Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PDDIKTI). Agar pembelajaran case method atau team-based project dapat dinilai sebagai persentase ketercapaian IKU 7, maka semua matakuliah yang menggunakan metode ini harus didaftarkan melalui siakadbeta UHO dan selanjutnya akan disinkronisasi dengan pelaporan dan evaluasi pada PDDIKTI.

Mqateri Narasumber:

  1. Penyusunan RPS;
  2. Contoh Studi Kasus -Penyakit Tanaman Padi;
  3. Contoh RPS (PMS&AH-2022);
  4. Contoh RPS (RPS PTU-2022 revisi);
  5. Contoh Pengururan CPL (Mengukur-CPL-MK Penyakit Tanaman Utama)